Rabu, 18 Februari 2009

Beri Pendidikan Korupsi Kaum Ibu, KPK Masuk PKK

Jakarta - Zaman sekarang, penyebab korupsi semakin beragam. Salah satunya adalah istri pelaku korupsi yang justru menjerumuskan suaminya ke dalam kasus korupsi. Untuk itu, diberlakukanlah pendidikan untuk memerangi korupsi demi kesejahteraan keluarga juga.

Menneg PP Meuthia Hatta menjelaskan saat ini perempuan sering mendapat tuduhan perlakuan sebagai penyebab perlakuan korupsi. Hal ini menurutnya tidak adil karena perempuan dan anak-anak sering menjadi korban tindak pidana korupsi suaminya.

Namun, Meuthia tidak mengelak jika ada beberapa wanita yang justru menjadi penyebab suaminya melakukan tindakan korupsi.

Kadang wanitalah yang sering tergoda untuk korupsi. Mereka sering bergaul di lingkungan yang kalau tidak punya satu barang itu merasa malu. Hal itulah yang menyebabkan mereka melakukan tindak korupsi untuk memenuhi keinginan mereka hingga merasa puas.

Sementara itu KPK mencatat beberapa tindak pidana korupsi dilakukan oleh wanita dan sepengetahuan istri pelaku. Misalnya kasus korupsi Bulyan Royan yang mengambil uang dari ATM bersama istrinya. Atau kasus Artalyta Suryani dan ada beberapa lagi.

Oleh karena itu, Meuthia menganggap lebih baik jika wanita diberi pendidikan mengenai korupsi untuk bisa memeranginya. Hal ini bertujuan agar justru istrilah yang memberi pengertian pada keluarga dan suami bahwa korupsi adalah tindakan yang salah.

Dikutip dari: http://www.detik.com/ Jakarta, Rabu 18 Februari 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar